Sering membuat konten menggunakan gambar yang diambil dari google? Atau sekadar cari foto untuk kebutuhan presentasi di google? Sudah dipastikan belum gambar, foto, atau aset visual lain yang kamu ambil dari internet itu benar-benar bebas dan diizinkan untuk dipakai, lebih-lebih untuk komersil?
Tidak semua tahu bahwa akses dan kepemilikan di dunia internet itu ada aturannya. Bukan berarti karena aksesnya gratis, lantas kamu bebas download lalu menggunakan sebebas mungkin, terutama untuk kebutuhan komersil. Kebutuhan komersil itu seperti misalnya kamu download gambar dari google untuk konten presentasi webinar berbayar, membuat bahan di packaging makanan, atau untuk desain kaos yang juga akan dijual lagi.
Dari sudut pandang creator atau pemilik dari karya (gambar atau foto) memang jadi paradoks, di satu sisi ingin menunjukkan dan mempromosikan karya, di sisi lain ada potensi orang lain yang tidak tahu atau memang memanfaatkan kondisi itu dengan sengaja untuk mengambil keuntungan sendiri. Tapi tenang, sebagai konsumen atau orang yang memanfaatkan asset digital, ada yang namanya CC0 (baca “CC nol) atau Creative Commons License.
Berkenalan Dengan CC0
Sebenarnya Creative Commons License dan CC0 adalah yang berbeda, dan dirilis di waktu yang tidak bersamaan, tapi CC0 merupakan bagian dari Creative Commons License. Secara sederhana Creative Commons License adalah lisensi yang si creator berikan kepada asset digital yang mana pengguna yang men-downloadnya dibebaskan untuk menggunakan, memodifikasi, dan mendistribusikannya tanpa dipungut biaya alias gratis.
Diawali dari Lawrence Lessig (akademisi kebangsaan Amerika, pengacara, dan politisi) yang meilhat kebutuhan lisensi antara copyright (hak cipta) dan status public domain (karya intelektual yang menjadi milik publik atau bersama karena dilindungi atau tidak dilindungi oleh undang-undang hak cipta). Dari wacana itu, Creative Commons License diinisiasi pada 16 Desember 2002, hampir 20 tahun yang lalu.
Cara Mendapat Asset Digital Dengan Lisensi Creative Commons
Oke sudah tahu tentang Creative Commons, lalu apakah kita tetap tidak boleh menggunakan gambar dari google? Jawabannya bisa 2: boleh dan tidak boleh. Boleh ketika digunakan untuk kebutuhan pribadi dan non-commercial. Tidak boleh jika dilakukan sebaliknya yaitu untuk kebutuhan commercial, lebih-lebih tanpa seijin penggunanya. Kecuali kamu menghubungi terlebih dahulu pemilik asset tersebut dan dijinkan.
Lalu bagaimana mendapatkan gambar di google yang bisa bebas digunakan? Jika kamu teliti, ketika mencari gambar di google, ada menu “Tools” di bawah pencarian yang jika di-click atau tap akan memunculkan sub-menu. Sub-menu yang bisa membantu kamu mencari gambar yang bebas kamu gunakan adalah “Usage Rights”.
Di bawah sub menu “Usage Rights”, kamu pilih “Creative Commons License”, maka halaman google akan otomatis refresh dan menampilkan gambar atau foto yang sesuai license tersebut. Sudah, tinggal kamu pilah pilih asset yang sesuai kebutuhanmu.
Alhamdulillah sekarang sudah tahu ya penggunaan asset digital foto dan gambar yang baik dan benar. Yang terbiasa asal comot dari google, sekarang sudah bisa filter. Jika akhirnya tidak menemukan di google, sudah tahu kan cari dimana? Selamat bereksplorasi!